Technologue.id, Jakarta – Marketplace adalah cara terbaru Facebook untuk memfasilitasi penjualan barang dan jasa berbasis dunia maya. Fitur yang baru diluncurkan Senin (03/10/16) tersebut ternyata langsung menarik minat banyak orang sekaligus dipenuhi oleh daftar komoditas ekonomis. Yang unik, pengguna Facebook telah menawarkan barang yang terlampau variatif di sana. Melansir BusinessInsider (05/10/16), terdapat dagangan yang melanggar kebijakan yang sudah ditetapkan Facebook, contohnya obat-obatan terlarang, hewan, hingga layanan dewasa. Dengan mudah ditemukannya ular sampai ganja, juru bicara Facebook mengimbau agar netizen lebih bijak dalam memanfaatkan fitur Marketplace. Namun mereka tak akan tinggal diam, karena Facebook secara berkala akan terus mengecek konten-konten di Marketplace dan menghapusnya dari sana. Jejaring sosial terpopuler sejagat itu pun siap mendengarkan komplain user andaikata ada produk yang harusnya tidak diperjualbelikan. Untuk saat ini, Marketplace baru tersedia di segelintir negara saja, contohnya Amerika Serikat, Inggris, Australia, dan Selandia Baru. Rencana ekspansi ke negaea lain memang ada, tetapi belum jelas kapan akan terlaksana. Baca juga: FACEBOOK COBA BUNUH TOKOPEDIA, BUKALAPAK, DAN TEMAN-TEMANNYA? CERDIKNYA FACEBOOK DALAM ‘MENIPU’ PENGGUNA IPHONE FACEBOOK BAKAL MAKIN RAMAH DENGAN ANAK-ANAK, INI ALASANNYA
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: