Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Daftar Lengkap Lagu Diamond RIAA, dari Elton John ke Drake
SHARE:

Bayangkan sebuah lagu yang didengarkan 10 juta kali—bukan sekadar angka biasa, melainkan pencapaian yang mengubah standar industri musik selamanya. Inilah yang disebut sertifikasi diamond oleh Recording Industry Association of America (RIAA), penghargaan tertinggi yang hanya diberikan kepada segelintir lagu dengan penjualan dan streaming setara 10 juta unit. Sejak diperkenalkan pada 1999, hanya 137 lagu yang berhasil meraih kehormatan ini.

Pencapaian diamond bukan sekadar tentang popularitas sesaat. Ini adalah bukti daya tahan sebuah lagu melintasi zaman, dari era penjualan fisik hingga dominasi streaming digital. Yang menarik, proses sertifikasi ini tidak otomatis—artis atau label harus secara aktif mengajukan permohonan, yang seringkali menyebabkan keterlambatan dalam pembaruan angka penjualan. Inilah mengapa beberapa lagu legendaris baru mendapatkan pengakuan mereka puluhan tahun setelah rilis.

Dari Elton John yang membukukan sejarah sebagai pemegang diamond pertama, hingga Drake yang kini memegang rekor dengan 10 lagu diamond, perjalanan sertifikasi ini mencerminkan evolusi selera musik selama seperempat abad terakhir. Mari kita telusuri lebih dalam lagu-lagu apa saja yang telah mencapai puncak prestasi ini dan artis-artis yang mencatatkan nama mereka dalam sejarah musik modern.

Pionir Diamond: Dari Elton John ke Era Digital

"Something About the Way You Look Tonight / Candle in the Wind" karya Elton John mencatatkan sejarah sebagai lagu pertama yang menerima sertifikasi diamond pada 9 Oktober 1997—dua tahun sebelum penghargaan ini secara resmi diluncurkan. Yang membuatnya lebih istimewa, ini tetap menjadi satu-satunya singel fisik dalam sejarah yang meraih diamond, sekaligus lagu dengan sertifikasi tertinggi dari era 90-an.

Transisi ke era digital mulai terlihat dengan sertifikasi "Baby" Justin Bieber pada 2013, menandakan pergeseran dari penjualan fisik ke streaming. Lagu-lagu seperti "Bad Romance" Lady Gaga dan "Radioactive" Imagine Dragons yang disertifikasi pada 2015 menunjukkan bagaimana genre yang berbeda—dari pop elektro hingga rock alternatif—dapat mencapai kesuksesan massal di era baru ini.

Perkembangan game mobile seperti Free Fire yang menampilkan Isyana Sarasvati juga turut mempengaruhi pola konsumsi musik, di mana lagu-lagu soundtrack game seringkali mendapatkan boost streaming yang signifikan.

Era Streaming dan Dominasi Artis Modern

Antara 2016-2018, kita menyaksikan ledakan lagu diamond dari artis-artis modern. "Uptown Funk" Mark Ronson feat. Bruno Mars (2016), "Despacito" Luis Fonsi & Daddy Yankee (2018), dan "Shape of You" Ed Sheeran (2019) menjadi bukti bagaimana streaming mengglobalisasi musik.

Yang menarik, beberapa lagu dari era sebelumnya seperti "Lose Yourself" Eminem dan "I Gotta Feeling" Black Eyed Peas baru mendapatkan sertifikasi diamond pada periode ini, menunjukkan betapa proses aplikasi yang manual dapat menunda pengakuan untuk lagu-lagu yang sebenarnya sudah memenuhi syarat.

Fenomena ini mirip dengan rilis game Project CARS GO yang meskipun sudah dinanti, butuh proses tertentu sebelum akhirnya bisa dinikmati penggemar.

Rekor dan Pencapaian Bersejarah

2019 menjadi tahun bersejarah dengan beberapa pencapaian penting. Lil Nas X membuat sejarah dengan "Old Town Road" sebagai lagu tercepat yang mencapai diamond—kurang dari setahun setelah rilis. Taylor Swift menjadi artis perempuan pertama dalam sejarah AS yang memiliki singel dan album diamond ("Fearless" dan "1989").

Pencapaian Bruno Mars sebagai artis pertama dengan lima lagu diamond pada 2021 menunjukkan konsistensi kualitasnya. Sementara itu, Cardi B mencatatkan nama sebagai rapper perempuan pertama dengan lagu diamond melalui "Bodak Yellow".

Yang tak kalah menarik, lagu tema Natal "All I Want for Christmas Is You" Mariah Carey akhirnya mendapatkan pengakuan diamond pada 2021, membuktikan bahwa daya tariknya yang abadi terus menghasilkan streaming setiap musim liburan.

Dominasi Drake dan Persaingan Ketat

Drake secara konsisten memperkuat posisinya sebagai raja lagu diamond. Dengan "Hold On, We're Going Home" yang disertifikasi pada Mei 2025, ia kini memiliki 10 lagu diamond—termasuk kolaborasi—membuatnya memegang rekor terbanyak sepanjang masa.

Persaingan ketat terjadi di posisi kedua, dimana Post Malone dengan 9 lagu diamond terus mengejar. Rihanna dan The Weeknd sama-sama memiliki 7 lagu diamond, sementara Bruno Mars dan Katy Perry mengikuti dengan 6 lagu masing-masing.

Untuk band, Imagine Dragons memimpin dengan 4 lagu diamond, menunjukkan ketahanan mereka di industri musik modern. Pencapaian ini menunjukkan bagaimana strategi konsistensi dan engagement dengan penggemar menjadi kunci kesuksesan jangka panjang.

Fenomena Lagu dengan Daya Tahan Tinggi

Beberapa lagu dari era yang berbeda akhirnya mendapatkan pengakuan mereka di era modern. "Bohemian Rhapsody" Queen (disertifikasi 2021), "Billie Jean" Michael Jackson (2022), dan "Smells Like Teen Spirit" Nirvana (2024) membuktikan bahwa musik berkualitas benar-benar tak lekang oleh waktu.

Yang menarik, lagu-lagu seperti "Mr. Brightside" The Killers butuh waktu hingga 2024 untuk mendapatkan sertifikasi diamond, meskipun telah menjadi lagu kultus selama hampir dua dekade. Ini menunjukkan betapa proses aplikasi yang rumit dapat menunda pengakuan untuk lagu-lagu yang sebenarnya sudah layak.

Fenomena serupa terlihat pada "Don't Stop Believin'" Journey yang baru disertifikasi awal 2024, membuktikan bahwa kadang butuh waktu puluhan tahun bagi sebuah mahakarya untuk mendapatkan pengakuan formal yang layak.

Album dengan Multiple Diamond Songs

Beberapa album membuktikan kualitas konsistennya dengan memiliki multiple lagu diamond. "Beauty Behind the Madness" The Weeknd menjadi album pertama dalam sejarah dengan tiga lagu diamond pada tracklist-nya. Namun, yang lebih mengesankan adalah "Teenage Dream" Katy Perry—satu-satunya album dengan empat lagu diamond ("California Gurls", "Teenage Dream", "Firework", dan "E.T.").

Pencapaian ini sangat langka mengingat standar 10 juta unit untuk setiap lagu. Album-album seperti ini tidak hanya menghasilkan hit sesaat, tetapi menciptakan multiple lagu yang mampu bertahan dalam ingatan kolektif pendengar selama bertahun-tahun.

Seperti halnya dalam gaming dimana konsistensi update dan konten baru menjaga engagement pemain, dalam musik, kemampuan menghasilkan multiple hit berkualitas menjadi kunci kesuksesan jangka panjang.

Lagu Diamond Terbaru dan Tren Masa Depan

Hingga pertengahan 2025, kita masih melihat lagu-lagu baru mencapai status diamond. "A Bar Song (Tipsy)" Shaboozey menjadi salah satu yang tercepat, mencapai diamond dalam sedikit lebih dari setahun setelah rilis. Lagu-lagu seperti "7 Rings" Ariana Grande dan "What Ifs" Kane Brown menunjukkan bagaimana berbagai genre terus menghasilkan hit berkualitas tinggi.

Tren yang menarik adalah semakin banyaknya lagu dari artis country dan alternatif yang mencapai diamond, menunjukkan diversifikasi selera pendengar. "Something in the Orange" Zach Bryan dan "Die a Happy Man" Thomas Rhett membuktikan bahwa musik country memiliki daya tarik massal yang signifikan.

Dengan evolusi platform streaming dan perubahan cara orang mengonsumsi musik, standar diamond mungkin akan terus berevolusi. Namun satu hal yang tetap: mencapai 10 juta unit equivalent akan selalu menjadi tonggak prestasi yang membedakan yang biasa-biasa saja dengan yang legendaris.

Dari 137 lagu yang telah mencapai status diamond hingga saat ini, masing-masing membawa cerita unik tentang bagaimana sebuah karya musik dapat menyentuh jutaan hati, melintasi batas geografi dan generasi. Mereka bukan sekadar hit—mereka adalah bagian dari warisan budaya yang akan terus dikenang, bahkan ketika tren musik terus bergulir.

SHARE: