Technologue.id, Jakarta – Sebagai barang yang kini menjadi kebutuhan banyak orang, wajar bila saat ini model smartphone sangat beragam sekali. Anda hampir bisa menemukan ponsel genggam dalam model atau kriteria apa pun, dari yang ukuran 4 inci sampai lebih dari 5,5 inci, dari yang seharga ratusan ribu hingga Rp 10 jutaan, dan lain sebagainya. Sekarang, boleh disebut kalau pasar smartphone sedang 'banjir'. Fenomena ini tak bisa dilepaskan dari sejumlah vendor yang memang sengaja memproduksi banyak model smartphone dalam setahun demi mendapat pemasukan lebih. Samsung adalah yang paling jago soal ini. Bagaimana tidak, sepanjang 2016 mereka merilis 31 model handset, terbanyak di antara vendor terkemuka lain di Bumi ini. Jumlah itu bahkan sudah jauh lebih sedikit daripada tahun lalu yang mencapai 56 model. Untungnya, usaha keras tak akan mengkhianati. Dengan banyaknya model yang dirilis pabrik asal Korea Selatan itu, mereka masih menduduki kursi penguasa pasar smartphone global. [caption id="attachment_13644" align="alignnone" width="640"] Jumlah produk yang dirilis vendor mayor smartphone selama 2016 (source: Statista)[/caption] Namun ternyata, kasus Samsung ini tak berlaku untuk perusahaan lain. Ya, beragamnya produk baru Lenovo atau ZTE tak semata-mata berdampak pada naiknya penjualan mereka. Di daftar merek smartphone itu, diketahui bahwa Apple memang hanya merilis tiga ponsel selama 2016. Akan tetapi, mereka termasuk dalam lima brand dengan penjualan terbanyak, tepatnya di posisi kedua. Pun dengan Vivo dan Oppo. Keduanya cuma bisa membuat 13 dan sembilan model, tetapi mampu mengalahkan penjualan Lenovo dan ZTE yang mengeluarkan lebih dari 20 model dalam setahun. Menurut Anda, masih perlukah vendor-vendor smartphone merilis produk yang sangat variatif dalam setahun atau sedikit saja tapi sangat dinanti banyak orang?   Baca juga: Punya RAM 3GB, Coolpad Fancy Pro Dijual Kurang dari Rp 2 Juta! Vivo V5 Plus Siap Jadikan Anda Raja dan Ratu Selfie Jago ‘Goyang’, Begini Spesifikasi Lengkap Advan G1