Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Kaspersky Ungkap Bahaya Kejahatan Siber di Tengah Digitalisasi
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Salah satu dampak positif dari situasi yang timbul akibat COVID-19 di Asia Tenggara (SEA) adalah menjadikan kawasan itu punya kemampuan untuk merangkul digitalisasi.

Director for Global Research and Analysis (GReAT) Team Asia Pacific di Kaspersky, Vitaly Kamluk, dalam pertemuan virtual pada Selasa (6/10) mengatakan bahwa. “Tahun 2020 tidak seperti tahun lainnya. Tahun ini bukan hanya waktu perubahan, tetapi juga mengubah waktu itu sendiri.” Ungkapnya.

Penelitian yang dilakukan oleh perusahaan keamanan, Kaspersky, di antara 760 responden dari Asia Tenggara mengungkapkan bahwa hampir 8 dari 10 saat ini menerapkan sistem bekerja dari rumah.

Dua hingga lima jam tambahan telah tingkatkan penjelajahan harian konsumen di Asia Tenggara yang rata-rata maksimal adalah delapan jam.

Dalam hal finansial, 47% dari individu yang disurvei telah mengubah pembayaran dan transaksi bank secara online, karena pembatasan wilayah dan tindakan pencegahan keamanan di setiap negara.

Teknologi dan World Wide Web kini berkembang jadi alat canggih yang kian dimanfaatkan banyak orang untuk bertahan hidup saat ini. Tapi, ketergantungan terhadap internet yang meningkat juga membuka banyak celah yang dimanfaatkan oleh penjahat siber.

Tahun ini telah mengubah cara kita bepergian, cara kita berbelanja, cara kita berinteraksi satu sama lain. Model ancaman komputer telah berkembang jauh sejak COVID-19 dimulai.” kata Vitaly.

Kaspersky mengungkapkan bahwa kedua faktor ini mengubah lanskap ancaman yang ditargetkan di Asia Tenggara, yakni dampak digital dari pandemi dan situasi geopolitik yang terjadi di Asia Tenggara.

SHARE:

Skolla Ciptakan Inovasi Omni Learning untuk Capai Pendidikan Berkualitas

Analis: PPN 12% Jadi Pukulan Telak untuk Industri Smartphone