Technologue.id, Jakarta - POCO kembali menggebrak pasar smartphone Indonesia lewat peluncuran POCO F7. Bukan hanya sekadar upgrade, perangkat ini jadi penanda bahwa performa ekstrem kini hadir dengan harga yang tetap masuk akal.
"POCO F7 hadir buat mereka yang nyari performa kelas flagship dengan value terbaik di kelasnya, sesuai janji kami: extreme performance, extreme price," jelas Novita Krisutami, PR Manager POCO Indonesia.
Selain tenaga yang luar biasa, POCO F7 tampil berani lewat desain futuristic. Khusus di varian Cyber Silver POCO menggabungkan aksen mekanikal dan logo Snapdragon di bodi belakang yang membuat kesan gahar semakin lekat.
Urusan performa, POCO F7 diperkuat Snapdragon 8s Gen 4 Mobile Platform yang baru dirilis Qualcomm. Dengan arsitektur all-big-core dan proses fabrikasi efisien, skor benchmark AnTuTu-nya tembus 2.084.535, meningkat 39% dibanding generasi sebelumnya.
Untuk menjaga kestabilan performa, POCO menyematkan teknologi pendingin mutakhir: 3D Dual-Channel IceLoop System dengan luas 6000mm, termasuk Loop Heat Pipe terbesar yang pernah mereka sematkan. Sistem ini memastikan suhu perangkat tetap adem walau diajak multitasking atau main Genshin Impact selama berjam-jam.
Di sisi daya tahan, POCO F7 dibekali baterai jumbo 6500mAh yang didukung 90W HyperCharge⁽³⁾—isi daya 80% hanya dalam 30 menit. Ditambah fitur 22.5W reverse charging, smartphone ini juga bisa berbagi daya ke perangkat lain. Cocok buat gaya hidup aktif yang gak sempat bolak-balik colok charger.
"POCO F7 menjalankan Xiaomi HyperOS untuk pengalaman yang mulus, responsif, dan serba cepat dalam aktivitas harian," ujar Satryo Rachmat, Product Marketing Manager POCO Indonesia.
Satryo juga menambahkan, gamer akan menikmati peningkatan lewat WildBoost Optimization 4.0, Smart Frame Rate 120FPS, dan 1.5K Super Resolution.
Beralih ke tampilan, POCO F7 menggunakan panel AMOLED 6,83 inci beresolusi 1.5K, mendukung refresh rate 120Hz dan peak brightness 3200 nits. Fitur Sunlight Display 4.0 membuat visual tetap tajam bahkan di bawah terik matahari. Layarnya juga telah bersertifikasi TÜV Rheinland untuk Low Blue Light (hardware), Flicker Free, dan Circadian Friendly.
Keunggulan layar POCO F7 makin terasa berkat fitur 3840Hz PWM dimming, 2560Hz Instant Touch Sampling Rate, dan Wet Touch Display 2.0. Semua ini menjamin kenyamanan mata saat penggunaan lama serta responsivitas tinggi bahkan dalam kondisi tangan basah. Main game saat hujan bukan masalah.
Di lini kamera, POCO F7 dilengkapi sensor andalan Sony IMX882 50MP dengan OIS yang menghasilkan foto tajam dan stabil bahkan di low light. Fitur UltraSnap dan Live Photo memberikan sentuhan hidup ke setiap momen. Bahkan pengguna bisa memilih opsi focal length 26mm, 35mm, atau 52mm untuk hasil portrait yang lebih artistik.
Secara desain, POCO F7 tampil beda dengan frame aluminium CNC, back cover kaca ramping, serta dekorasi kamera bergaya neon yang menyerupai bilah pedang. Rasio screen-to-body mencapai 94,23%, bikin tampilannya makin bersih dan immersive. Dengan sertifikasi IP68 dan struktur tahan tekanan hingga 70kg, POCO F7 juga terbukti tangguh.
Tiga varian warna tersedia: Black, White, dan Cyber Silver. Varian terakhir menjadi highlight karena tampilannya yang cyber bold, nyentrik, dan futuristik. Ini bukan cuma tentang gaya, tapi juga soal kepribadian generasi baru yang fearless dan tech-savvy.
POCO F7 mulai tersedia 25 Juni 2025 sampai 7 Juli 2025 lewat berbagai mitra penjualan resmi. Harga spesialnya dibanderol Rp5.599.000 untuk varian 12GB + 512GB, lengkap dengan jaminan 4x update sistem dan 6x patch keamanan.