Technologue.id, Jakarta - Microsoft telah mengubah cara merilis versi utama untuk Windows lagi. Hal tersebut dapat dilihat dengan Micrososft yang akan merilis Windows 12 pada tahun 2024.
Dilansir dari The Verge (21/7), Windows Central telah melaporkan bahwa Microsoft beralih kembali ke siklus rilis tiga tahun untuk Windows.
Versi utama berikutnya dari Windows sekarang akan diluncurkan pada tahun 2024 mendatang. Hal ini merupakan perubahan besar lainnya dalam cara Microsoft mengembangkan Windows.
Microsoft pada awalnya pindah dari siklus tiga tahun dengan merilis Windows 10 pada tahun 2015 lalu, dengan memprioritaskan gagasan Windows sebagai layanan.
Baca Juga:
Netflix Uji Coba Opsi 'Add a Home' untuk Pengguna
Alih-alih merilis fitur besar setiap tiga tahun dalam rilis Windows baru, pada Windows 10 diperbarui dua kali setahun dengan fitur baru yang besar.
Sementara itu, selama bertahun-tahun, banyak pengamat Windows mengira Windows 10 akan menjadi rilis besar terakhir Windows, setelah seorang karyawan Microsoft menggambarkan Windows 10 sebagai versi Windows terakhir.
Meski begitu, Microsoft tidak pernah menolak komentar tersebut, dan sebaliknya mengatakan pada saat itu bahwa mereka mencerminkan cara Windows akan disampaikan sebagai layanan yang membawa inovasi dan pembaruan baru secara berkelanjutan.
Namun, itu semua berubah dengan merilis Windows 11 pada tahun lalu. Selain itu, Microsoft juga pindah ke irama pembaruan tahunan untuk Windows 10 dan 11.
Apabila mengingat saat perpindahan Microsoft ke branding Windows 11 yang terlihat masuk akal untuk mengharapkan bahwa versi utama dari Windows di masa depan juga akan dapat melihat perubahan branding.
Meski begitu, sampai saat ini, belum terlihat bahwa Microsoft mengadopsi Windows 11.1 atau 11.2 dengan pembaruan utama Windows 11. Sehingga banyak yang sekarang akan bertanya-tanya apakah Windows 12 sedang dalam perjalanan.
Baca Juga:
Kinerja Moncer, Bank DBS Indonesia Suntik Kredivo Rp2 Triliun
Bersamaan dengan versi Windows berikutnya pada tahun 2024, Microsoft juga masih memiliki rencana untuk menjaga Windows 11 tetap segar di tahun-tahun mendatang.
Pembuat perangkat lunak telah menjauh dari janji terkait pembaruan tahunan besar untuk Windows 11 dalam beberapa bulan terakhir dan lebih memilih untuk mengirimkan fitur-fitur utama setelah mereka siap.
Seperti pembaruan besar berikutnya yakni 22H2. Di mana pembaruan tersebut diharapkan akan tiba pada bulan September atau Oktober mendatang, setelah diselesaikan baru-baru ini oleh Microsoft.