Technologue.id, Jakarta - Pemerintah menargetkan konsolidasi layanan publik digital di kementerian, lembaga dan pemerintah daerah dalam kurun waktu satu tahun.
Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria menyatakan, percepatan melalui penerapan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) yang terpadu dari pusat hingga ke daerah menjadi bagian reformasi birokrasi.
Baca Juga:
Logitech Resmikan Experience Store Pertama di Indonesia
"Jadi ini dalam proses dan kita coba kebut dalam waktu 1 tahun ini untuk mengkonsolidasikan semua layanan publik yang berbasis elektronik, yang tersebar di kementerian, lembaga dan pemerintah daerah,” jelasnya.
Wamen mengharapkan SPBE mampu mempercepat urusan dan tugas pemerintahan antarinstansi, integrasi layanan yang lebih terpadu dan dapat melayani masyarakat dengan lebih mudah.
"Kita coba speed up prosesnya, sudah lumayan lama jadi kita selesaikan dulu di tingkat regulasinya sehingga pekerjaan lebih efisien dan koordinasinya lebih efektif,” ungkapnya.
Selain informasi yang cepat, publik juga bisa mengakses petunjuk penggunaan layanan pemerintah. Bahkan, pemerintah akan menyediakan satu portal yang bisa mengintegrasikan layanan publik agar lebih memudahkan masyarakat.
“Masyarakat nggak harus pindah-pindah aplikasi. Misalnya, mau tahu sekolah-sekolah terbaik atau bagaimana caranya mendaftarkan anak ke sekolah, maka mereka bisa langsung akses ke satu portal ini,” tandasnya.
Baca Juga:
Tampil Fresh, Logitech Luncurkan Pebble Mouse 2 dan Pebble Keys 2
Sistem Layanan Kependudukan dan Catatan Sipil yang menggunakan portal layanan ini nantinya akan mengintegrasikan data dari kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah.
“Dalam portal ini nantinya akan tersedia informasi yang dibutuhkan, langkah-langkah apa saja yang diperlukan, dan berbagai macam yang sesuai dengan kebutuhan, itu bisa kita dapatkan informasi yang diperoleh,” jelasnya.