Technologue.id, Jakarta - Tesla mengumumkan penarikan kembali atau recall terhadap hampir 200.000 kendaraan di Amerika Serikat. Padahal, kurang dari 2 bulan, Tesla sudah me-recall 2 juta kendaraannya karena ditemukan masalah.
Menurut pemberitahuan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional, penarikan tersebut memengaruhi 199,575 unit mobil Tesla keluaran tahun 2023, termasuk Model S, X dan Y. Perusahaan memperkirakan bahwa 100% kendaraan yang terdaftar memiliki kecacatan.
Baca Juga:
Gara-gara Perang di Laut Merah, Tesla dan Volvo Stop Produksi Mobil Sementara
Kali ini, masalah yang terdapat di sejumlah mobil listrik Tesla yakni kerusakan perangkat lunak sehingga menghalangi tampilan pada kamera spion. Mereka yang terdampak akan memiliki tampilan layar yang kosong saat persneling di posisi mundur.
Baca Juga:
Gara-gara Cacat Kemudi dan Masalah Autopilot, Tesla Recall Jutaan Mobil Listriknya
Kurangnya tampilan kamera pada pandangan belakang dapat memengaruhi visibilitas pengemudi saat mundur dan meningkatkan risiko tabrakan. Kendati demikian, belum ada laporan kecelakaan yang mengakibatkan cedera sampai kematian terkait dengan masalah ini.
Namun, Tesla telah mengidentifikasi 81 klaim garansi yang diajukan oleh sejumlah pengguna. Sayangnya, belum ada langkah konkret dari pihak perusahaan untuk menanggapi klaim tersebut.