Twitter dan Jack Dorsey adalah dua hal yang tak terpisahkan. Pasalnya, dari kreativitas pria yang kini berjanggut tebal bersama Evan Williams, Noah Glass, dan Biz Stone-lah platform berlambang burung itu lahir 2006 lalu. Terlepas dari subyektivitasnya, Jack mengatakan kalau Twitter begitu berguna bagi hidupnya. Dari sanalah, ia mengaku banyak mendapatkan informasi secara cepat dan mudah. "Ketika Anda meminta orang lain menjelaskan 'apa yang Anda dapatkan dari Twitter, apa yang Anda lihat dari Twitter?', banyak yang menjawab mencari berita. Memang, dari Twitter-lah saya tahu Michael Jackson meninggal dunia, ada demonstrasi, atau rilis produk baru. Atau saat iPhone baru diluncurkan, Anda bisa tahu apa yang orang pikirkan tentang produk itu? Apakah mereka akan membelinya? Haruskah saya membelinya?" "Kami menampung banyak sekali pembicaraan tentang topik apa pun di dunia dan kami juga memberi kesempatan pada umat manusia untuk memahami seluruh dunia lebih cepat daripada orang lain," imbuhnya seperti dikutip dari BusinessInsider (24/09/16). Saat ini, Jack mungkin sedang risau dan mempertimbangkan dengan sangat negosiasi akuisisi Twitter. Ada sejumlah perusahaan yang kabarnya berniat membeli media sosialnya. Entah tawaran mana yang akan ia restui.   Baca juga: AKHIRNYA, TWITTER EKSKLUSIFKAN 140 KARAKTER PER TWEET TWITTER ADOPSI DUA FITUR KESUKAAN PEMAKAI WHATSAPP INI TWITTER SUDAH BERANTAS 360 RIBU AKUN TERORISME DALAM SETAHUN