Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Aplikasi Ini Bantu Pengguna Intip Situs Yunani Kuno Berusia Ribuan Tahun
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Aplikasi dikembangkan oleh developer untuk membantu para wisatawan melihat lebih dekat di situs Yunani Kuno. Aplikasi tersebut memungkinkan pengunjung situs "mengintip masa lalu" situs kuno yang berusia ribuan tahun.

Wisatawan di Acropolis pada musim liburan ini dapat menyaksikan keunikan ini melalui ponsel pintar. Pengunjung kini dapat mencubit dan memperbesar tampilan situs Yunani kuno tersebut, dengan hamparan digital yang menunjukkan tampilannya dulu.

Baca Juga:
Kasus Debitur Bunuh Diri, AdaKami: Kami Tunggu Investigasi Polisi

Itu termasuk koleksi patung marmer yang dipindahkan dari Parthenon lebih dari 200 tahun lalu dan kini dipajang di British Museum di London. Yunani telah menuntut benda tersebut agar dikembalikan.

Untuk saat ini, sebuah aplikasi yang didukung oleh kementerian kebudayaan Yunani memungkinkan pengunjung mengarahkan ponsel mereka ke kuil parthenon, dan patung-patung yang bertempat di london muncul kembali di monumen tersebut seperti yang diyakini para arkeolog bahwa patung tersebut terlihat 2.500 tahun yang lalu.

Banyak patung di Acropolis dicat dengan warna mencolok. “Itu benar-benar mengesankan, satu-satunya saat saya pernah melihat teknologi semacam itu adalah di dokter gigi,” kata Shriya Parsotam Chitnavis, seorang turis dari London, setelah memeriksa aplikasi tersebut pada suatu sore yang panas di puncak bukit Acropolis, Yunani.

Baca Juga:
Samsung Tambahkan Fitur Kesehatan Baru di Galaxy Watch

“Saya tidak tahu banyak tentang (Acropolis), dan saya harus diyakinkan untuk datang ke sini. Melihat hal ini membuatnya lebih menarik, melihatnya dalam warna,” katanya.

“Saya lebih menyukai visual, jadi interaktif ini sangat membantu saya mengapresiasinya," ujarnya.

SHARE:

Aplikasi Gemini Sudah Tersedia di iOS

Sisi Humoris Jensen Huang saat Ditanya Apakah AI Gantikan Pekerjaan Manusia?