Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Apple Tuduh Mantan Karyawan Curi File Rahasia untuk Snap
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Apple menggugat salah seorang mantan karyawannya, Di Liu, karena dituding mencuri rahasia dagang terkait headset Vision Pro. Yang membuat Apple berang, Di Liu diduga membawa rahasia dagang tersebut ke perusahaan barunya, Snap.

Liu sebelumnya bekerja sebagai insinyur desain produk senior di Apple selama tujuh tahun sebelum mengundurkan diri dengan alasan pribadi dan keluarga. Menurut laporan SiliconValley.com, Liu terlibat dalam pengembangan Vision Pro dan memiliki akses ke teknologi Apple yang belum dirilis.

Baca Juga:
Apple Lagi Bikin Vision Pro Baru, Bakal Lebih Ringan dan Harga Terjangkau?

Gugatan tersebut menyatakan bahwa Liu tidak memberi tahu Apple tentang rencananya bergabung dengan Snap dalam tenggat Waktu dua minggu sebelum mengundurkan diri. Di Snap, Liu bekerja pada produk serupa, yaitu kacamata augmented reality (AR) Spectacles yang saat ini sudah memasuki generasi kelima.

Apple menuduh Liu mengunduh ribuan dokumen rahasia perusahaan tiga hari sebelum keluar dan mengunggahnya ke penyimpanan cloud pribadi. Perusahaan juga menyatakan bahwa Liu menghapus file dari laptop perusahaan yang bisa mengungkap tindakannya.

Apple meminta ganti rugi, pengembalian dokumen rahasia, serta pemeriksaan perangkat dan akun cloud Liu.

Di sisi lain, Snap, perusahaan induk Snapchat, menyatakan bahwa mereka telah membaca gugatan Apple namun tidak menemukan bukti bahwa klaim tersebut terkait dengan pekerjaan Liu di perusahaan mereka.

Baca Juga:
Vivo Kembangkan Headset Mixed Reality untuk Saingi Vision Pro

“Kami tidak memiliki alasan untuk percaya bahwa tuduhan ini berkaitan dengan pekerjaan atau perilaku individu tersebut di Snap,” kata perwakilan Snap.

Ini bukan pertama kalinya Apple menggugat mantan karyawan karena dugaan pencurian rahasia dagang. Pada 2019, Apple menggugat Gerard Williams III, mantan kepala tim chip mobile, yang pindah ke Nuvia Inc. Kasus tersebut sempat memanas setelah Williams menuduh Apple memata-matai pesan pribadinya.

Pada tahun 2022, Apple menuduh startup Rivos telah "membajak" karyawan dari divisi desain chipnya, dan dua mantan karyawan diduga mengantongi data rahasia dalam ukuran mencapai gigabita.

SHARE:

Lebih Hemat, Strava dan Runna Gabungkan Paket Berlangganan

Nasabah Ajaib Sekuritas Tiba-tiba Kena Tagihan Rp1,8 Miliar