Technologue.id, Jakarta – Saat ini, sudah banyak platform cashless yang bisa dimanfaatkan banyak masyarakat Indonesia. Doku hanyalah salah satunya. Namun solusi pembayaran elektronik lokal pertama di Indonesia ini punya kelebihan tersendiri berupa ekosistemnya cashless-nya yang lumayan luas. Yang terbaru, startup fintech yang telah mendapatkan izin Bank Indonesia tahun 2012 tersebut mengintegrasikan platformnya ke pemesanan tiket bus online bosbis.com. Melalui integrasi yang didukung oleh Kementerian Perhubungan ini, penumpang Bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) maupun Bus Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP) bisa lebih mudah dalam melakukan pemesanan dan pembayaran tiket secara online.
Baca juga:
Inovasi Baru, Ini Komitmen Go-Food Untuk Para UKM
Himelda Renuat, Chief Marketing Officer Doku, menjelaskan, "Kami berharap dengan adanya layanan dan aplikasi Bosbis para penumpang bus dapat lebih leluasa mengakses informasi dan mudah melakukan pembelian tiket bus dari mana dan kapan saja, tak perlu repot pergi ke stasiun dan antri di loket." "Selain itu Doku juga memberikan opsi metode pembayaran beragam, sehingga calon penumpang dapat memilih metode pembayaran yang paling nyaman untuk mereka," tambahnya pada redaksi (05/03/2018).Baca juga:
Sony Siapkan Layanan Taksi Online Sendiri
Platform Bosbis, baik versi web maupun aplikasinya, sendiri sudah terkoneksi ke Bus Integration System (B.I.S) yang digunakan oleh Perusahaan Otobus (PO). Alhasil, Anda dan calon penumpang bisa langsung mengetahui harga tiketnya sampai memilih posisi duduk dalam hitungan detik.Baca juga:
Grab Sesalkan Aksi Brutal Oknum Driver-nya, Siap Berikan Sanksi
Sebagai awalan, Doku memberikan potongan senilai Rp30.000 untuk 1.500 orang pertama yang melakukan pemesanan tiket di Bosbis dengan nominal minimum Rp200.000. Pembayarannya pun cukup fleksibel, misalnya melalui gerai Alfamart dan tiket vending machine.