Technologue.id, Jakarta - Google Maps mendapat pembaruan penting yang akan bermanfaat bagi pengguna kendaraan listrik. Peta digital ini akan menampilkan navigasi yang lebih baik ke stasiun pengisian daya (charging station) kendaraan listrik.
Dilansir dari ArenaEV (17/4/2024), peningkatan khusus itu dapat dirasakan lewat layanan Google Maps yang terhubung dengan Android Auto. Dengan bantuan AI, Google Maps akan memberikan petunjuk yang lebih akurat tentang cara menemukan titik pengisian kendaraan listrik.
Baca Juga:
Mudahkan Navigasi, Google Bakal Ubah Tampilan Maps Versi Android
Algoritme AI akan mengolah masukan pengguna, yang berisi informasi tentang lokasi persis titik pengisian daya dan cara menuju ke sana. Misalnya, hal ini akan membantu Anda menemukan pengisi daya di tempat parkir bertingkat. Deskripsi tersebut mungkin juga berisi informasi tambahan seperti waktu tunggu, jenis konektor yang kompatibel, dan sebagainya.
Saat bepergian, Google Maps akan segera menyarankan stasiun pengisian daya kendaraan listrik di dekat Anda, bergantung pada colokan pengisi daya yang Anda gunakan dan seberapa cepat pengisi dayanya.
Google Maps juga dapat merencanakan perjalanan jauh yang melibatkan beberapa pemberhentian di sepanjang perjalanan. Titik pengisian daya EV akan disarankan berdasarkan tingkat baterai kendaraan Anda, seberapa cepat pengisi daya dapat digunakan, dan ketersediaan port secara real time.
Baca Juga:
Fitur AI Generatif Tiba di Google Maps Versi Android
Untuk informasi ketersediaan stasiun pengisian daya secara realtime, Google akan menyediakan informasi ketersediaan stasiun pengisian daya yang bisa digunakan dan terdekat sehingga pengguna tidak perlu mengantre.
Selain itu, Ada juga fitur "Filter" untuk kecepatan pengisian daya, saat digunakan maka pengguna bisa mencari kapasitas stasiun pengisian daya yang memiliki kecepatan “sangat cepat” dan “cepat”.