Technologue.id, Jakarta – Persiapan menyambut revolusi industri 4.0 terus dikebut. Gaung soal industri generasi keempat ini mendorong pihak terkait untuk lebih memahami mengenai teknologi yang ada saat ini ataupun yang akan menjadi tren kedepan. Asosiasi Cloud Computing Indonesia (ACCI) dan Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) yang didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan menggelar acara Digital Technology Indonesia 2018 (DIGITECH), pada Rabu, 28 November 2018, di Jakarta Convention Center.
Baca juga:
Pemerintah Desak Platform Media Sosial Hapus Video Kerusuhan Suporter
Event tahun ini mengusung tema ‘Digital Transformation & Industry 4.0’, sehingga akan membantu perusahaan untuk memilih dan merencanakan teknologi yang tepat, efektif dan efesien dalam menunjang proses bisnis perusahaan bisa bersaing di era industri 4.0 "Peran Kominfo terhadap kegiatan ini mendukung sepenuhnya dalam rangka percepatan industri 4.0. Revolusi industri ini bisa menciptakan literasi TIK yang semakin baik. Masyarakat akan menjadi semakin cerdas dalam pemanfaatannya," kata Sadjan, Sekretaris Ditjen APTIKA Kemkominfo, saat konferensi pers di Gedung Kemkominfo, Jakarta, Selasa (25/09/2018).Baca juga:
Kemkominfo Berikan Beasiswa Pelatihan Industri Digital, untuk 1.000 Orang!
Sekitar 200 perusahan di bidang teknologi dan informasi bakal memeriahkan ajang DIGITECH 2018 ini. Adapun dalam event tersebut akan dibahas mengenai cloud computing, big data, financial technology, cybersecurity, internet of things, artificial intelegence, blockchain dan smart city. Alex Budiyanto, Ketua Umum Asosiasi Cloud Computing Indonesia, mengatakan event ini diharapkan menjadi platform yang ideal bagi para pemimpin perusahaan dan influencer industri untuk memahami dan mendiskusikan bersama tren perkembangan teknologi. Khususnya, soal migrasi ke transformasi digital. “Bisnis mau tidak mau harus go digital agar tidak tertinggal dan kalah saing. Ketika bisnis perusahaan akan melakukan transformasi digital, mereka harus pakai cloud computing. Semakin banyak persaingan cloud computing, maka inovasi akan timbul secara baik. Provider berlomba-lomba akan memberikan layanan terbaik sehingga masyarakat akan diuntungkan,” papar dia.Baca juga:
Sementara itu, Soegiharto Santoso, Ketua Umum Aptiknas, mengatakan event ini juga mengedukasi kepada keberadaan 25 DPD Aptiknas dari Aceh hingga Jayapura agar mereka bisa berusaha untuk siap melakukan transformasi digital menuju ke era industri 4.0. “Ada tiga fokus Aptiknas dalam acara tersebut, yaitu Smart City, E-commerce, Digital Agency,” ujarnya