SHARE:
- Akun Centang Biru Berbayar
Salah satu kontroversi Elon Musk ketika mengambil alih kendali Twitter ialah Elon mewajibkan akun centang biru untuk membayar. Apabila pengguna tidak membayar, maka akun yang awalnya berstatus verifikasi akan kehilangan tanda centang biru.
Sebelumnya, tanda ini tidak berbayar dan diberikan oleh perusahaan media sosial itu untuk memverifikasi pengguna. Dikutip dari BBC, biaya centang biru ini mengharuskan akun untuk membayar 8 dollar AS atau sekitar Rp 120.000.
Oleh karena kebijakan tersebut, Elon mendapat banjir kritikan. Dengan sistem centang biru berbayar, ini akan mempersulit pengguna untuk mengidentifikasi sumber yang dapat dipercaya.