Technologue.id, Jakarta - Pemerintah Republik Indonesia menandatangani surat minat kerjasama (Letter of Intent/Lol) dengan Tony Blir Institute of Global Change (TBI) untuk kolaborasi di bidang pemerintahan digital.
Diwakilkan oleh Kementrian Pendayagunaan Aparatur Neggara dan Reformasi Birokrasi, kerjasama ini dilakukan untuk memanfaatkan teknologi digital dalam meningkatkan layanan publik di Indonesia yang dilansir sebagai salah satu prioritas terpenting pemerintah dalam upayanya untuk mengubah Indonesia menjadi negara berpendapatan tinggi pada tahun 2045.
Baca Juga:
Kejar Transformasi, Perusahaan Perlu Mengadopsi Digital Identity
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas mengaku senang akan kolaborasi ini dan menantikan bagaimana kemajuan teknologi digital dapan meningkatkan pelayanan publik di Indonesia.
"Penandatangnan Lol ini akan membuka jalan untuk kolaborasi yang lebih lanjut dan lebih erat, memastikan kalau tidak ada seorang pun di Indonesia yang tertinggal oleh gelombang digitalisasi di negara ini," lanjutnya.
Baca Juga:
VIDA Outlook 2022: Tren Penggunaan Identitas Digital Dalam Mendorong Transformasi Digital Nasional
Sementara Tony Blair Institute mengatakan siap untuk memperdalam kerja sama dengan Pemerintah Indonesia dalam memanfaatkan dampak positif dari terknologi, khususnya dalam ruang pemerintah.
Menurut surat minat kerja sama (LoI) tersebut, TBI akan menelusuri potensi dukungan dalam ranah pemerintahan digital dan mesin pemerintahan.