Technologue.id, Jakarta - Media sosial Twitter ramai utas seorang pengguna yang curhat baru membeli barang secara onlone. Namun, barang yang dibelinya dibawa kabur oleh driver ojek online yang menjadi kurir pengantaran barang itu.
Utas tersebut dibagikan oleh pengguna akun bernama @EdiGamers21 pada Rabu (27/4). Akun itu menuliskan bagaimana kronologi kejadiannya.
"Kronologi: Aku lagi nyari Ipad untuk pacarku. Terus karena nyari second nggak ada yang cocok, akhirnya kita mutusin untuk beli baru. lewat tokped dan pake gosend instant, soalnya emang perlu bangt," tulis @EdiGamers21.
Ia pun menunggu barang pesanannya, namun barang yang ditunggu tak kunjung datang. Apalagi tidak ada kabar dari driver ojol yang membawa barangnya.
"Kami tunggu barang itu ngga sampe-sampe dan nggak ada kabar dari driver. Tiba-tiba ada notifikasi kalo barang sudah sampai dengan keterangan ngga jelas.
Kita berusaha telfon gojeknya nggak ada yang ngangkat. Kami langsung komplain ke tokopedia dan disuruh nunggu," bebernya.
Baca Juga:
Heboh Putri Duyung Terdampar di Pantai, Ini Faktanya
Kemudian @EdiGamers21 mencoba untuk menghubungi pihak ojol. Akan tetapi tetap tidak mendapatkan jawaban. Beberapa saat kemudian, seseorang yang mengaku sebagai driver ojol menghubunginya dan mengatakan bahwa barangnya terjatuh.
"Terus, semaleman kami tetep coba telfon. Telfon masuk tetep nggak ada jawaban. Sampe sahur juga kami coba. Siangnya ada yang ngWA aku bilang kalo dia driver dan ngaku barangnya jatuh. Terus dia kayak maksa ingin tahu isi barang itu apa. Di sini aku dah curiga karena kalo jatuh," lanjutnya.
Pemilik akun mengaku curiga. Ia beranggapan driver ojol seharusnya tetap mengantarkan barang pesanannya.
"Harusnya sih tetep dianter aja, ntar masalah retur mah biar kita sama tokonya aja. Aku telfonin terus akhirnya ada yang angkat. Yang ngangkat cewe. Suaranya kayak lagi di motor. Aku bilang cuman pengen barangnya balik aja. Dia bilang iya iya, abis itu nomor itu mati," lanjut @EdiGamers21.
Menindaklanjuti cuitan yang viral, Senior Vice President Corporate Affairs Gojek Rubi W. Purnomo mengatakan sangat menyayangkan kejadian yang dialami oleh seorang pelanggan saat menggunakan layanan GoSend.
"Kami telah berkomunikasi langsung dengan pelanggan dan mitra e-commerce untuk menindaklanjuti kejadian ini," ujar Rubi.
Lebih lanjut, saat ini Gojek bersama mitra e-commerce tengah memproses pengajuan klaim pelanggan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Di saat yang sama, kami juga melakukan investigasi terkait barang hilang dengan mitra driver terkait, serta telah menerapkan suspensi sementara terhadap akun yang bersangkutan," kata Rubi.
Pihaknya juga mengimbau para konsumen untuk menghubungi call center Gojek di customerservice@gojek.com jika mendapatkan kendala terhadap layanan Gojek.
"Konsumen dapat juga mengunjungi https://www.gojek.com/id-id/aman-bersama-gosend/ untuk pusat informasi mengenai perlindungan asuransi dan alur pelaporan serta klaim," tandasnya.
Baca Juga:
Heboh Sungai Berwarna Merah, Ternyata Ini…
Sebelumnya, Head of External Communications Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan bahwa seorang pengguna Tokopedia mengalami kendala pengiriman barang yang dibeli pada 27 April 2022.
"Sebagai tindak lanjut, Tokopedia telah berkoordinasi dengan mitra pengiriman barang terkait untuk menginvestigasi pelaporan kendala tersebut," ujar Ekhel.
Lanjutnya, Tokopedia juga telah memproses klaim asuransi pengguna berdasarkan syarat dan ketentuan yang berlaku dan memastikan pengguna tersebut akan mendapatkan haknya.
Ekhel juga menegaskan, bisnis Tokopedia mengutamakan reputasi dan kepercayaan. Maka kepercayaan pengguna adalah prioritas utama dan akan selalu melakukan upaya terbaik guna menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna Tokopedia, termasuk yang terkait dengan kepastian pengiriman barang yang telah dibeli oleh pengguna.
Tokopedia mengimbau seluruh pengguna untuk selalu menaati peraturan penggunaan platform maupun hukum yang berlaku di Indonesia dalam bertransaksi demi keamanan dan kenyamanan bersama. Jika menemukan kendala saat betransaksi, pengguna dapat menghubungi Tokopedia melalui layanan pelanggan digital, Pusat Resolusi, yang tersedia 24/7.