MyIdScore Mobile juga memungkinkan debitur untuk memantau semua data pinjaman melalui perangkat mobile dalam satu aplikasi dan mencegah penyalahgunaan data identitas atau fraud.
“Target kami, dalam setahun aplikasi ini dapat diunduh oleh sekitar 10.000 pengguna,” tutur Abimanyu.
Selain itu, melalui aplikasi ini debitur juga bisa melihat aktifitas pengaksesan data dirinya oleh lembaga keuangan, tunggakan dalam 24 bulan terakhir, tingkat kolektibilitas dan rasio utilisasi fasilitas dibanding limit yang dimiliki.
Data yang disediakan oleh MyIdScore Mobile tergolong lengkap dan kredibel, karena tidak hanya bersumber dari SLIK OJK, tapi juga dari berbagai lembaga keuangan dan lembaga non keuangan.
Baca Juga:
Dampak Konflik Israel-Palestina pada Industri Startup di Silicon Valley
“Aplikasi ini juga menyediakan alternatif credit score bagi mereka yang belum memiliki riwayat data kredit, dengan memanfaatkan database layanan telekomunikasi” tambah Abimanyu.
Sekadar informasi, IdScore merupakan biro kredit resmi, terdaftar dan berada dalam pengawasan OJK. IDScore juga memegang sertifikasi ISO 9001 dan ISO 27001, yang menjamin kualitas layanan dan keamanan data.